Tahukah
bila sudah digariskanNya bahwa "Bersama kesulitan itu ada
kemudahan"? Saya selalu terkesan dengan kalimat itu. Mamalah yang
pertama kali 'membekali' saya itu, saat pertama kali merantau dulu.
"Sering-sering dibaca, terutama kalau sedang merasa sedih.",
pesannya, sementara Papa hanya tersenyum sambil memegang kepala saya,
memberikan berkatnya.
'Duo
dynamic' Kesulitan dan Kemudahan selalu bersama, walaupun tentu saja tidak
bisa dilihat pada saat yang bersamaan, karena satu selalu menutupi yang
lainnya. Hanya keyakinan, yang membuat kita senantiasa menyadari
keberadaan sisi yang satunya.
Satu
bentuk duo dynamic yang Tuhan berikan pada kita adalah: rasa sakit dan
penawarnya. Setiap penyakit, ada obatnya. Jika tidak ada, maka
semasa bumi masih berotasi dan berevolusi, hanya masalah waktu
saja sebelum manusia bisa menemukannya.
Kakak
sepupu saya, yang minta disebut sebagai 'Turangga Aji', baru-baru ini memberi
tahu sebuah penawar rasa sakit.
Penawar bagi segala sakit, mulai dari yang ringan hingga berat, sudah disediakan pada tubuh. Namanya MUDRA.
Terus
terang, pengetahuan saya tentang Mudra masih sedikit. Sesedikit pengalaman saya
dalam mengaplikasikannya. Tapi, bersama sang Kakak, saya merasa ada dorongan
tersendiri untuk berbagi. Jadi, mohon maaf sebelumnya atas segala kekurangan
saya dalam menuliskannya, yaa.. Dengan izin Tuhan semesta alam, tulisan ini ada
untuk menjadi sekadar pengetahuan. Mudah-mudahan bermanfaat :)
Berkenalan
dengan Mudra.
Dari
yang saya bicarakan dengan kakak Turangga Aji dan beberapa sumber yang saya
baca, saya memilih untuk mendeskripsikan Mudra seperti ini;
Mudra adalah sikap-sikap tubuh yang mengarahkan pergerakan
energi, dan memberikan efek sinyal-sinyal tertentu pada otak.
Mudra
berasal dari bahasa Sansekerta yang artinya segel, atau gerak-isyarat (dalam
bahasa Inggris; seal, mark, or gesture). Kebanyakan
dari Mudra dilakukan dengan tangan (Hasta Mudra).
Walau dengan kesadaran penuh, kami tahu bahwa ada saudara-saudara yang punya
ketidakmampuan mengaplikasikan Mudra dengan tangan. Jika
demikian, gerak-isyarat menggunakan bagian tubuh lain juga memiliki
manfaat sama. Tuhan Maha Besar dan Adil, bukan?
Mengaplikasikan
Mudra akan berarti mengunci pergerakan energi sesuai dengan posisi-posisi
jemarinya. Gerak-isyarat tersebut juga memberikannya sinyal-sinyal rangsangan khusus
pada otak. Menstimulasinya untuk bereaksi, merespon terhadap bagian-bagian
tubuh tertentu, dengan tujuan untuk menyeimbangkan keadaan.
Keseimbangan
ini terjadi karena pada jemari tangan terletak lima elemen tubuh yang saling
melengkapi. Lima elemen yang semestinya ada dalam satu kesatuan harmoni. Mereka
adalah;
1. Api (Agni), representasi dari suhu tubuh kita yang
hangat, ada di ibu jari.
2. Udara
(Gyan), representasi dari oksigen dan
karbondioksida yang kita hirup dari dan hembuskan ke udara, ada di jari
telunjuk.
3. Ruang
(Akaash), representasi dari ruang-ruang
dalam tengkorak kita, ada di jari tengah.
4. Tanah
(Prithvi), representasi dari tubuh yang
mengambil sari makanan dari tanah, juga karena kita berasal dari tanah dan akan
kembali menjadi tanah, ada di jari manis.
5. Air (Jala), representasi dari kadar air di tubuh
yang mencapai 70%, ada di jari kelingking.
Bila
elemen-elemen tersebut tidak harmonis, maka penyakit akan datang. Melakukan
Mudra dengan tangan, dengan menyatukan elemen-elemen yang sedang mengalami
penurunan fungsi, akan merestorasi keseimbangan. Arus-arus elektromagnetik akan
menjalar sesuai dengan pose-pose yang dilakukan. Menjalankan perintah untuk
membenarkan yang salah, menyembuhkan yang sakit.
Menurut
Advait dalam bukunya, "Mudras for
Memory Improvement: 25 Simple Hand Gestures for Ultimate Memory Improvement
(Mudra Healing Book 10)",
"When the fingers are brought together in a specific pattern
and are touched to each other, or slightly pressed against each other, the
formation is called as a 'Mudra'"
Seperti
halnya Yoga, Mudra banyak dipraktekkan di India. Bersama dengan Yoga, beberapa
teknik pemijatan, juga ramuan-ramuan tradisional Ayurveda, Mudra adalah salah
satu cara pengobatan alami.
Menurut
Rajendra Menen dalam bukunya 'The Healing
Power of Mudras, The Yoga of The Hands",
"Seperti beberapa sistem penyembuhan lain yang berasal dari
lipatan waktu, Mudra belum dikenal dalam penelitian ilmiah. Tidak ada
dokumentasi, hanya kesaksian-kesaksian lisan tentang kemanjurannya yang
beredar, dan itulah sebabnya kegunaan Mudra masih hidup dan ada di antara
kita."
~diterjemahkan
seadanya dari bahasa Inggris.
Walau
demikian, masih menurut Rajendra, Yoga, Ayurveda, dan Mudra sudah mulai
memasuki peradaban barat. Hanya tinggal menunggu waktu, sebelum Mudra datang
dengan berbagai modifikasinya.
Mengaplikasikan
Mudra.
Mudra
dapat dilakukan dengan cara sangat sederhana. Duduk dengan rileks, lalu membuat
formasi dengan jemari. Mudra bisa dilakukan pada kapan dan di mana saja, walau sebaiknya dilakukan sambil bermeditasi, dengan posisi duduk bersila.
Lakukan
Mudra dengan tenang, dengan napas teratur dan pikiran ringan tidak
kemana-mana. Dalam ketenangan, energi dapat mengalir sempurna. Formasi
jemari akan mengirimkan sinyal tertentu pada otak, tanpa terganggu. Di sini,
menurut saya, pengobatan itu bekerja.
Mengenal
Mudra mengingatkan saya pada kisah kesembuhan ibu Titiek Puspa, sang legenda
dalam musik Indonesia. Beliau bercerita bisa sembuh dari kanker stadium tinggi
hanya dalam tiga belas hari setelah melakukan meditasi. "Lima jam setiap
hari!", demikian jelasnya.
Saya
semakin yakin, bahwa Tuhan amat sangat menyayangi hambaNya dengan menurunkan
berbagai kemudahan, dalam setiap kesulitan. Beragam jenis penyakit, ada dengan
penawarnya dalam tubuh kita. Penawar yang bisa dilakukan dengan mudah dan tanpa
biaya. Siapa saja yang masih sehat, tentu bisa mengaplikasikannya untuk
senantiasa menjaga kesehatan. Dan sesiapa yang sedang sakit, semoga sharing tentang Mudra ini
bermanfaat sebagai ikhtiar untuk self healing.
Oya,
konon, ada ratusan formasi Mudra. Saya sendiri masih melakukan satu formasi
dalam rangka mengobati asma, doakan berhasil, ya! Dengan izin Tuhan, saya
akan berbagi lagi tentang posisi-posisi Mudra lainnya, berikut dengan efek dan
manfaatnya bagi kesehatan dan pengobatan. Kalau mau ikut belajar Mudra
untuk self healing yang
sederhana ini, nantikan tulisan saya tentang formasi-formasi Mudra yang
berikutnya, ya!
Mudra
heals, with simple and free methods. It can be done anytime, anywhere, in any
comfortable position, for any comfortable period of time.
Untuk membaca berbagai Pose Mudra untuk Kesehatan, sila kunjungi halaman berikut:
"Mudra, a simple, easy, and free way of self healing"
Semoga bermanfaat!
Disclaimer: Mudra
adalah sebuah bentuk pengobatan alami diri sendiri yang bisa menyembuhkan,
tanpa efek samping. Tapi tentu saja, setiap manusia harus berikhtiar dalam
sakitnya dengan menemui ahli-ahli medis. Bila diaplikasikan, Mudra akan seiring
sejalan dengan pengobatan medis yang sedang dilakukan.
baru tahu kalau namanya mudra, kenapa kalau dilakuin sendiri itu kadang susah. harus di contohin dulu padahal sebenarnya gampang yaa :)
BalasHapusIya ini mudah bangeet.. Tapi manfaatnya besar :)
HapusSalam kenal Teh Ayu, ulasannya menarik sekali, saya baru tau apa itu Mudra, tfs ya
BalasHapusSalam kenal, Sandra :)
HapusSaya baru tau tentang Mudra ini teh, dan ternyata begitu keren ya manfaatnya untuk tubuh
BalasHapusBetul banget, neng Tian :)
HapusNoted teh, baru tau tentang mudra. Simple tapi manfaatnya banyak :D
BalasHapus:) Thanks yaa, udah mampir
HapusWah menarik, saya sering baca2 soal ayurveda sama yoga, tapi kalau mudra yg berkaitan dengan jemari baru kali ini.
BalasHapusSama2 untuk self healing :)
Hapusbaca selintas ku pikir tadi madura XD
BalasHapusbaru denger juga istilah mudra
Hihihi, mirip Madura yaa
HapusTeh, ini postingannya bermanfaat banget.
BalasHapusSaya bookmark 😍😍😍
Mangga nenk Eva, hatur nuhun yaa ^^
HapusAku tunggu tulisan teteh tentang Mudra lainnya. Ada yang bisa buat ninggin badan? hehehe becanda ding. Aku kadang suka merasa sesak nih, Teh. Ga asma sih, cuma nafasku kayak pendek gitu. Udah mah ga pernah olahraga juga hehe
BalasHapushihihii.... siap teh, makasiy udah mampir ^^
Hapusbaru dengar dan baru tahu. mudra. bener2 baru dengar.
BalasHapusCobain yuk ^^
HapusSejalan dengan teknik meditasi klinis ala psikolog yang pernah Fenny ikuti, bisa ini diaplikasikan sebelum tidur
BalasHapusIya betul ^^
Hapusaku baca postingan mudra untuk kepercayaan diri dan berakhir disini, ternyata ada yang seperti ini ya mba. takjub aku. aku baca baca juga tentang yoga dan dan mulai memperdalam ayurveda, tapi murda baru kali ini aku tau. makasi sharingnya ya mba :D
BalasHapusSemoga bermanfaat yaa :)
Hapusooo...itu mudra y ambak namanya. aku tuh dari postingan mbk yang lain, ada kata-kata mudranya, jadi bingung kan ya. terus ke sini.
BalasHapusHahaha iyaaa, ini intronya ^^
HapusDefinitely harus nyoba nih! Akhirnya ngubek-ngubek juga bilik ini. Thanks for writing about Mudra Yu.
BalasHapussip teh, insyaaAllah^^
HapusHarus disebarkan ini mbak. Ijin ya mbak..
BalasHapusSilakan, mbak. Terima kasih, semoga bermanfaat :)
HapusSampai tulisan ini setelah baca beberapa tulisan mbak yang lain tentang Mudra. Aku copy ya mbak. Untuk dibaca nanti. Terimakasih sebelumnya.
BalasHapusTerima kasih kembali, mbak :)
Hapusmudra ini semacam yoga ya? saya baru dengar sekarang. he
BalasHapussudah lama praktek tapi baru tahu nama2 dan jenisnya. Dulu bahkan posisi2 ini terlintas mengalir dan membentuk sendiri posisinya tergantung nyaman dan tenangnya inner peace yang terjadi. Terima kasih Mbak
BalasHapusMohon info mudra utk infeksi saluran kencing mbok tu
BalasHapusBisa dilihat di sini
Hapushttp://bilikayuwinayasari.blogspot.com/2017/10/mudra-untuk-infeksi-saluran-kemih.html
Salam knl sy brtaimakasih dngan di knan kn blajar mudra.
BalasHapusSama-sama... Salam kenal juga :)
HapusSalam kenal...saya baru kenal pengobatan dgn mudra...sangat menarik....
BalasHapus