[] Bilik Menulisku: Mudra untuk meredakan Kemarahan

Senin, 31 Juli 2017

Mudra untuk meredakan Kemarahan

Mudra untuk meredakan Kemarahan, Mudra for Releasing Anger ~ Sadarkah bahwa banyak hal di sekitar kita yang dapat memicu kemarahan? Berita yang berseliweran, perilaku seseorang, kesalahan diri sendiri, ketakutan, bahkan sakit gigi bisa membuat marah. Ada kemarahan yang wajar, yang perlu dilepaskan untuk kembali menyeimbangkan perasaan. Namun seringnya, kemarahan itu berlebihan, yang ditujukan untuk menyerang ketimbang menyatakan kekesalan. Kemarahan seperti itu hasil akhirnya hanyalah rasa sakit, baik pada pihak yang diserang maupun yang menyerang. 

Apa itu Marah? 


Marah pada dasarnya adalah sebuah bentuk emosi yang timbul secara alami. Namun emosi alami yang cenderung agresif adalah negatif, bisa membuat pelakunya kehilangan kendali dan tidak mampu berpikir obyektif. Oleh karena itu, marah berlebih sangat perlu untuk dikendalikan, supaya tidak menjadi kebiasaan, atau malah menambahkan masalah. Banyak teknik yang diajarkan untuk meredakan kemarahan, seperti:

1. Berdiam diri dengan menarik napas panjang. Napas yang ditarik dalam-dalam secara otomatis membuat seseorang bersabar. Orang yang sedang terburu-buru atau tidak sabaran, napasnya relatif pendek.
2. Berdzikir, atau menggumamkan sesuatu yang menenangkan pikiran.
3. Berhitung, biasanya mundur dari belakang ke depan.
4. Pergi dan mencari tempat untuk menyendiri.
5. Mengalihkan perhatian dengan memikirkan hal lain.
6. Dan lainnya.

Ada satu cara sederhana lagi yang dapat membantu meredakan kemarahan, yaitu berMudra. Yuk, berkenalan lagi dengan Mudra di tulisan ini. 

Mushti Mudra.

Beberapa Mudra terbukti dapat menenangkan dan menyeimbangkan perasaan. Namun Mushti Mudralah yang dirasa paling efektif untuk meredakan kemarahan. Mushti dalam bahasa Sansekerta berarti 'Kepalan'. Nama yang sangat sesuai untuk sebuah teknik mengatasi kemarahan, karena bila sedang marah, tangan biasanya mengepal.  


Caranya: Kepalkan tangan, dengan ibu jari berada di atas tiga jari (telunjuk, tengah dan manis). Kepal dengan kekuatan ringan, tidak kaku atau menyakitkan. Lakukan dengan kedua tangan, sebaiknya dalam posisi duduk bersila dengan kedua tangan di atas masing-masing paha.

Mengingat kemarahan bisa datang kapan dan di mana saja, mengaplikasikan Mushti Mudra pun dapat dilakukan dengan fleksibel, pada waktu dan tempat yang menyesuaikan. Jadi, kapan pun merasa marah, mulai pejamkan mata dan menarik napas, lalu kepalkan tangan ber-Mushti Mudra. Efeknya akan segera terasa. Kepala menjadi lebih dingin, pikiran lebih tenang, dan hati lebih nyaman. Dengan demikian, kemarahan akan perlahan mereda. Permasalahan dapat terlihat lebih jernih dan obyektif, sehingga persoalan bisa diselesaikan dengan terkendali.    

......

Pose terbaik untuk melakukan self healing Mudra adalah dengan meletakkan formasi jari pada masing-masing paha sambil duduk bersila dan punggung lurus (walaupun tentu saja dalam kasus-kasus tertentu bisa dilakukan dengan duduk bersandar atau berbaring). Lakukan dengan tenang sambil memperhatikan napas. Berkonsentrasi hanya pada menarik dan menghembuskan napas akan membantu pikiran untuk rileks dan tidak kemana-mana. Pada saat itu, energi akan mengalir sesuai dengan formasi Mudranya, dan dengan izin Tuhan, bisa menyembuhkan serta membantu mewujudkan harapan.


Tentang manfaat Mudra yang lain ada di sini:

3. Untuk Menghilangkan Kenegatifan


atau di sini

4. Kumpulan artikel Mudra


"Mudra, a simple, easy, and free way of self healing"  

Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!

post signature

Disclaimer: Mudra adalah sebuah bentuk pengobatan alami diri sendiri yang bisa menyembuhkan, tanpa efek samping. Tapi tentu saja, setiap manusia harus berikhtiar dalam sakitnya dengan menemui ahli-ahli medis. Bila diaplikasikan, Mudra akan seiring sejalan dengan pengobatan medis yang sedang dilakukan. 

15 komentar:

  1. Aaaa aku praktekin ah, Teh. Gampamg banget ya.Lagi antri, di jalan atau situasi di luar lainnya ternyata fleksibel juga. Ahzeg.

    BalasHapus
  2. Harus dipraktikkan ini. Karena kemarahan bisa terjadi dimana saja dan kapan saja. Harus pinter mengelola emosi ya.

    BalasHapus
  3. Kitu hungkul, Teh Ayu? Aslina? Percobaan pertama langsung kerasa?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha iya Lu, kitu hungkul. Nah Ulu cobain atuh, nanti testimoni yaa :)

      Hapus
  4. bisa bermudra juga nih sambil kerja :)

    BalasHapus
  5. Eh serius nih mak, aku mau coba ah

    BalasHapus
  6. dlm islam jg ada caranya ya teh. kyk pindah posisi sm wudhu. cuma kitanya nih kurang yakin jd ga ngefek *toyor diri sendiri

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya gerakan2 dalam sholat itu kan ada efeknya sendiri2, seperti rukuk itu meluruskan punggung, sujud itu memberi asupan oksigen ke otak. Dzikir mijitin jemari, Wudhu mijitin anggota2 tubuh sekalian bersihin :)

      Hapus
  7. Ini bakal aku yg praktekin deh. Apalagi kalo di kantor ada masalah, bawaan pgn marah2 mulu :D

    BalasHapus
  8. Nah...mun aya sopir angkot ngeyel.
    Perlu banget mempraktekkan Mudra yang ini

    BalasHapus